News Airmadidi – Ajang pacuan kuda kembali menghadirkan kebanggaan bagi Kabupaten Minahasa Utara. Kuda milik Bupati Minahasa Utara, Joune Ganda, berhasil meraih juara pertama di kelas remaja jarak 1200 meter dalam lomba pacuan kuda yang digelar di arena pacuan Maumbi, Minggu (24/8/2025).

Atmosfer Meriah di Arena Pacuan
Sejak pagi, ribuan penonton memadati arena pacuan untuk menyaksikan berbagai kategori lomba. Sorak sorai penonton semakin riuh ketika kuda milik Bupati Joune Ganda berhasil melewati garis finis lebih dulu, meninggalkan lawan-lawannya dengan jarak yang cukup meyakinkan.
“Pertandingan sangat seru, apalagi kelas remaja selalu dinantikan karena menampilkan kuda-kuda muda yang penuh semangat,” ujar salah satu penonton.
Bukti Komitmen pada Olahraga Pacuan Kuda
Keberhasilan ini tidak hanya menjadi prestasi pribadi, tetapi juga mencerminkan komitmen Bupati Joune Ganda dalam mendukung olahraga pacuan kuda yang telah menjadi budaya turun-temurun masyarakat Minahasa.
“Ini bukan sekadar lomba, tetapi bentuk pelestarian budaya daerah. Pacuan kuda adalah warisan leluhur yang harus terus kita jaga dan kembangkan,” kata Joune Ganda setelah menerima trofi kemenangan.
Dorong Sektor Wisata dan Ekonomi Lokal
Menurut Joune Ganda, pacuan kuda tidak hanya memberi hiburan bagi masyarakat, tetapi juga mampu mendorong sektor wisata dan perekonomian lokal. Kehadiran ribuan penonton dari berbagai daerah memicu perputaran ekonomi, mulai dari pedagang kaki lima hingga sektor perhotelan dan transportasi.
“Kalau kita kelola dengan baik, pacuan kuda bisa menjadi agenda wisata tahunan yang berdampak langsung bagi masyarakat,” ujarnya.
Harapan untuk Generasi Muda
Selain itu, Bupati juga berpesan kepada generasi muda agar turut melestarikan olahraga pacuan kuda dengan semangat sportivitas. Ia berharap kemenangan kudanya menjadi motivasi bagi para pemilik kuda dan komunitas pencinta pacuan kuda di Sulawesi Utara untuk terus berprestasi di level yang lebih tinggi.
“Kemenangan ini saya persembahkan untuk masyarakat Minahasa Utara. Semoga ke depan kita bisa membawa olahraga pacuan kuda ke ajang yang lebih besar,” pungkasnya.