Persipal vs PSS Sleman: Saatnya Elja Waspada dan Berjuang Maksimal di Bumi Gawalise
News Palu– Pegadaian Championship 2025/26 mulai memasuki fase yang menarik. Di Grup B, sebuah duel menarik akan tersaji di Stadion Gawalise, Palu, pada Minggu (5/10) sore. PSS Sleman, si “Super Elja” yang sedang melaju kencang, akan menghadapi tantangan tandang melawan tuan rumah, Persipal Palu, yang sedang gigih mencari titik terang.
Dari kacamata klasemen, pertandingan ini terlihat seperti pertemuan antara dua dunia yang berbeda. PSS Sleman dengan percaya diri bertengger di puncak klasemen sementara (peringkat kedua) dengan koleksi 9 poin sempurna dari tiga laga. Sementara di seberang sana, Persipal Palu masih terpuruk di dasar klasemen (peringkat kesembilan) dengan hanya mengantongi 1 poin.
Namun, dalam sepak bola, statistik seringkali hanya menjadi bumbu pemanis. Pelatih PSS Sleman, Ansyari Lubis, sama sekali tidak terpukau oleh angka-angka itu. Di balik performa gemilang anak asuhnya, ia justru menebar pesan kehati-hatian.
Ansyari Lubis: “Kami Harus Waspada Penuh dan Berjuang Semaksimal Mungkin”
Dalam konferensi pers jelang laga, Ansyari Lubis tidak menunjukkan sedikitpun aroma euforia. Alih-alih meremehkan lawan, sang arsitek justru menekankan pentingnya kewaspadaan tingkat tinggi.
“Kami bermain away yang artinya harus tetap waspada penuh dan berjuang semaksimal mungkin,” tegas Ansyari, suaranya berisi keyakinan sekaligus kehati-hatian.
Baca Juga: Aroma Kemenangan: PSS Berangkat Awal ke Palu untuk Pertahankan Tren Positif
Peringatan Ansyari bukannya tanpa alasan. Ia menyadari betul bahwa menghadapi tim tuan rumah yang sedang terdesak di dasar klasemen justru merupakan tantangan yang berbahaya. Tekanan besar berada di pundak Persipal, dan hal itu bisa menjadi pisau bermata dua yang memicu performa terbaik mereka.
“Laga ini tidak akan berjalan mudah, apalagi bermain di kandang lawan. Jadi semua pemain harus lebih semangat juangnya,” imbuhnya, menekankan bahwa mentalitas bertarung akan menjadi kunci utama.
Pesan ini adalah sebuah refleksi dari kematangan Ansyari dalam membaca situasi. Dia tidak ingin timnya terjebak dalam rasa puas diri dan lengah, yang bisa berakibat fatal di medan tandang yang keras seperti Palu.
Modal Percaya Diri Super Elja vs Tekad Membara Laskar Gumava
PSS Sleman datang ke Palu dengan modal kepercayaan diri yang membumbung tinggi. Mereka adalah satu dari sedikit tim yang masih menjaga rekor sempurna tanpa pernah kehilangan poin. Tren positif ini dibangun dengan fondasi yang solid.
Mereka mengawali musim dengan kemenangan meyakinkan 2-0 atas Persiba Balikpapan. Momentum itu berlanjut dengan kemenangan penting di kandang Persiku Kudus, membuktikan bahwa Super Elja mampu meraih hasil maksimal di laga tandang. Pertahanan mereka kembali diuji dan berhasil lolos dengan kemenangan tipis 1-0 atas Deltras FC di kandang sendiri, menunjukkan ketangguhan dalam situasi yang ketat.
Di sisi lain, Persipal Palu bagai macan yang terpojok. Situasi sulit yang mereka alami justru bisa menjadi motivasi terkuat. Bermain di depan pendukung sendiri di Stadion Gawalise, Laskar Gumava (julukan Persipal) pasti akan mengerahkan segala daya dan upaya untuk meraih kemenangan perdana mereka musim ini. Mereka tidak akan memberikan ruang dan waktu dengan mudah kepada tamunya dari Sleman.
