Prestasi Kota Palu di Ajang Proklim
News Palu – Kota Palu kembali menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih lima penghargaan Program Kampung Iklim (Proklim) dalam Rapat Koordinasi Teknis (Rakorteknis) Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) tahun 2025. Penghargaan ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah kota bersama masyarakat dalam menghadapi tantangan perubahan iklim melalui aksi mitigasi dan adaptasi berbasis komunitas.

Proklim Sebagai Gerakan Nasional
Program Kampung Iklim merupakan gerakan nasional yang digagas Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) untuk mendorong partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga lingkungan. Melalui program ini, setiap kampung atau kelurahan didorong melakukan aksi nyata, seperti pengelolaan sampah, penghijauan, penghematan energi, hingga penguatan ketahanan pangan lokal.
Kota Palu menjadi salah satu daerah di Sulteng yang paling konsisten mengimplementasikan program ini, terbukti dengan raihan penghargaan berturut-turut dalam beberapa tahun terakhir.
Baca Juga : Sejumlah Rumah di Palupi Kota Palu Terendam Banjir Usai Hujan Deras
Apresiasi untuk Kolaborasi Pemerintah dan Masyarakat
Wali Kota Palu memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para lurah, kader lingkungan, dan masyarakat yang telah bekerja keras menjaga kampungnya tetap hijau dan berkelanjutan. Ia menegaskan bahwa penghargaan ini bukan semata untuk pemerintah, melainkan buah kerja sama kolektif seluruh elemen masyarakat.
“Lima penghargaan Proklim ini membuktikan bahwa semangat gotong royong warga Palu dalam menjaga lingkungan semakin kuat. Pemerintah kota akan terus mendukung dengan program, fasilitasi, dan pendampingan,” ujar Wali Kota.
Mendorong Kampung Lain untuk Berpartisipasi
DLH Kota Palu berkomitmen memperluas cakupan kampung iklim di tahun mendatang. Dengan semakin banyak kampung yang ikut serta, diharapkan kesadaran lingkungan masyarakat semakin meningkat sekaligus memperkuat ketahanan kota terhadap dampak perubahan iklim, seperti banjir, kekeringan, maupun kenaikan suhu ekstrem.
Tak hanya itu, capaian ini diharapkan menjadi inspirasi bagi kabupaten dan kota lain di Sulawesi Tengah untuk terus mendorong lahirnya kampung-kampung ramah lingkungan.
Kesimpulan
Raihan lima penghargaan Proklim di Rakorteknis DLH Sulteng 2025 menegaskan posisi Kota Palu sebagai pionir dalam upaya pelestarian lingkungan berbasis komunitas. Ke depan, keberhasilan ini diharapkan menjadi pemicu semangat bagi seluruh masyarakat untuk lebih aktif menjaga kelestarian lingkungan, demi mewujudkan Palu sebagai kota yang tangguh, hijau, dan berkelanjutan.








